Teknik Permesinan Kapal ANT 2 (2)
Teknik Permesinan Kapal ANT-II Part 2
Steam Turbine (Turbin Uap)
Turbin Uap |
- Memberikan torsi balik yang sama, untuk kinerja yang besar,
- Efisiensi termal yang tinggi,
- Non-reversible
- Memiliki kecepatan putar yang terlalu tinggi, sehingga harus menggunakan gear box untuk mengurangi kecepatan putar tersebut
Artikel Sebelumnya: Teknik Permesinan Kapal ANT-II Part 1
3. Internal Combusion Engine
Mesin Diesel |
2.dibangun dalam segala ukuran yang digunakan mulai dari kapal kapal kecil hingga untuk kapal tanker super besar (less100hp~>30,000hp),
- biaya pengoperasian lebih ekonomis karena harga bahan bakar lebih murah.
- thermal efficiency tinggi (motor bensin adalah 20-30% dan motor diesel adalah 30–35%).
- bahaya kebakaran lebih rendah karena titik nyala
- tidak membutuhkan sistem penyalaan (ignition device) dan carburator.
- dapat menghasilkan tenaga yang besar pada putaran rendah.
3.selain itu diesel engine juga memiliki beberapa kerugian adalah lebih berat dari pada gas turbin.
4. Gas Turbine (Turbin Gas)
Turbin Gas |
- tidak memerlukan boiler,
- sangat ringan,
- memberikan gerakan halus yang berkelanjutan (continous) dan waktu pemanasan, yang sedikit.
2. selain itu turbin gas juga memiliki kerugian adalah sebagai berikut:
- membutuhkan biaya yang mahal dan dalam perawatannya,
- membutuhkan sebuah gear untuk mengurangi kecepatan putar.
5. Nuclear (Nuklir)
Nuklir |
- tidak membutuhkan boiler,
- berat bahan bakar sangat kecil,
- dapat mengoperasikan beban penuh dalam jangka waktu yang sangat lama.
- berat reaktor dan perisai perlindungan yang sangat berat,
- masalah lingkungan yang berpotensi untuk terjadinya polusi.
Sistem Transmisi
Pada sistem propulsi kapal, daya dari motor induk hingga daya yang dibutuhkan untuk mendorong kapal mengalami reduksi daya karena sistem propulsi ini mengalami beberapa kali prses transmisi tenaga. pembagian daya pada sistem propulsi kapal dapat di lihat pada bagan berikut ini:- EHP, Effective Horse Power adalah daya yang diperlukan untuk menggerakkan kapal di air atau untuk menarik kapal dengan kecepatan V.
- THP, Thrust Horse Power adalah daya yang diperlukan untuk menghasilkan gaya dorong pada bagian belakang propeller kapal.
- DHP, Delivered Horse Power merupakan daya pada tabung poros baling-baling.
- SHP, Shaft Horse Power merupakan daya pada poros baling-baling.
- BHP, Brake Horse Power adalah daya yang keluar dari motor induk. untuk pemilihan motor induk diperlukan brake horse power saat keadaan maximum continous rating.
Sistem Transmisi Kapal |
THP : Thrust Horse Power
DHP : Delivered Horse Power
SHP : Shaft Horse Power
BHP : Brake Horse Power
Selanjutnya: Teknik Permesinan Kapal ANT-II Part 3
Sumber: Materi Diklat ANT-II Permesinan Kapal
0 Komentar Untuk "Teknik Permesinan Kapal ANT 2 (2)"
Posting Komentar